Berita Terkini

Bupati Djoko Nugroho, Wabup Arief Rohman dan Forkopimda Monitor Langsung Pelaksanaan Pilkades


Bupati Blora Djoko Nugroho bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan sejumlah Kepala OPD terkait melaksanakan kegiatan monitoring pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di 27 desa yang tersebar di 13 Kecamatan, Sabtu (29/7). Monitoring dilakukan sebagai wujud pengawasan dan pengendalian keamanan di desa-desa penyelenggara pilkades. 


Sebelum menuju ke desa-desa lokasi Pilkades, Forkopimda terlebih dahulu berkumpul di Rumah Dinas Bupati untuk berangkat secara bersama-sama menjadi beberapa tim. Sebelum berangkat, Bupati Djoko Nugroho menyelenggarakan briefing singkat terkait desa-desa yang perlu diawasi. 


“Terimkasih sudah bersedia datang untuk bersama-sama melaksanakan monitoring Pilkades Serentak di 27 desa hari ini. Dari 27 desa, ada 4 desa yang tingkat kerawanannya kecil karena calon kadesnya masih satu keluarga atau masih satu kerabat. Sehingga potensi konfliknya kecil. Kita fokuskan ke desa-desa yang tingkat kerawanannya tinggi,” ucap Bupati. 


Keempat desa yang Pilkadesnya diikuti calon dari satu keluarga atau berkerabat menurut Bupati adalah Desa Kacangan Kecamatan Todanan, Desa Gersi Kecamatan Jepon, Desa Brabowan Kecamatan Sambong dan Desa Bekutuk Kecamatan Randublatung. 


“Selain keempat desa itu, Pilkadesnya diikuti calon yang benar-benar tidak memiliki hubungan kerabat sehingga potensi keributannya ada. Ini yang harus diawasi. Bahkan ada calon Kades yang berasal dari luar daerah,” lanjut Bupati. 

Kepala Bagian Pemerintahan Desa (Kabag Pemdes) Setda Kabupaten Blora, Riyanto Warsito menyampaikan salah satu contoh desa yang Pilkadesnya diikuti oleh calon dari luar adalah Desa Genjahan Kecamatan Jiken dan Desa Japah Kecamatan Japah. 


“Untuk Desa Genjahan Kecamatan Jiken ada calon yang berasal dari Kabupaten Rembang. Sedangkan Desa Japah Kecamatan Japah, salah satu calonnya adalah warga asli desa yang sudah lama merantau sehingga saat mencalonkan diri berstatus sebagai warga luar daerah,” kata Riyanto Warsito. 


Usai briefing, tim monitoring dibagi menjadi dua, yakni Wakil Bupati Arief Rohman bersama Kepala Pengadian Negeri, Asisten Pemerintahan Setda, Kasatpol PP dan rombongan melaksanakan monitoring di Desa Buluroto Kecamatan Banjarejo. Sedangkan tim satunya Sekda Bondan Sukarno bersama Kabag Pemdes Setda dan Kabag Humas Protokol melaksanakan monitoring di Desa Genjahan Kecamatan Jiken. 


Wakil Bupati Arief Rohman usai monitoring di Desa Buluroto mengatakan bahwa secara umum Pilkades berjalan lancar dan antusias masyarakat untuk mengikuti pemungutan suara cukup tinggi. 


“Ini adalah pesta demokrasi yang dilaksanakan di tingkat desa, dan alhamdulilah berdasarkan pemantauan berjalan dengan tertib. Partisipasi penduduk untuk ikut memilih juga bagus. Ini menandakan bahwa kedewasaan dalam berdemokrasi masyarakat kita perlu diapresiasi,” ujar Arief Rohman di depan Balaidesa Buluroto. 


Menurutnya tidak hanya Desa Buluroto saja yang dimoniroting. Ia menugaskan kepada Asisten 1 Pemerintahan Setda untuk melanjutkan monitoring di wilayah Kecamatan Tunjungan, Japah dan Ngawen yang dinilai memiliki potensi kerawanan. 

Kepala Bagian Pemerintahan Desa (Kabag Pemdes) Setda Kabupaten Blora, Riyanto Warsito menyampaikan salah satu contoh desa yang Pilkadesnya diikuti oleh calon dari luar adalah Desa Genjahan Kecamatan Jiken dan Desa Japah Kecamatan Japah. 


“Untuk Desa Genjahan Kecamatan Jiken ada calon yang berasal dari Kabupaten Rembang. Sedangkan Desa Japah Kecamatan Japah, salah satu calonnya adalah warga asli desa yang sudah lama merantau sehingga saat mencalonkan diri berstatus sebagai warga luar daerah,” kata Riyanto Warsito. 


Usai briefing, tim monitoring dibagi menjadi dua, yakni Wakil Bupati Arief Rohman bersama Kepala Pengadian Negeri, Asisten Pemerintahan Setda, Kasatpol PP dan rombongan melaksanakan monitoring di Desa Buluroto Kecamatan Banjarejo. Sedangkan tim satunya Sekda Bondan Sukarno bersama Kabag Pemdes Setda dan Kabag Humas Protokol melaksanakan monitoring di Desa Genjahan Kecamatan Jiken. 


Wakil Bupati Arief Rohman usai monitoring di Desa Buluroto mengatakan bahwa secara umum Pilkades berjalan lancar dan antusias masyarakat untuk mengikuti pemungutan suara cukup tinggi. 


“Ini adalah pesta demokrasi yang dilaksanakan di tingkat desa, dan alhamdulilah berdasarkan pemantauan berjalan dengan tertib. Partisipasi penduduk untuk ikut memilih juga bagus. Ini menandakan bahwa kedewasaan dalam berdemokrasi masyarakat kita perlu diapresiasi,” ujar Arief Rohman di depan Balaidesa Buluroto. 


Menurutnya tidak hanya Desa Buluroto saja yang dimoniroting. Ia menugaskan kepada Asisten 1 Pemerintahan Setda untuk melanjutkan monitoring di wilayah Kecamatan Tunjungan, Japah dan Ngawen yang dinilai memiliki potensi kerawanan. 

    Berita Terbaru

    Berusia 74 Tahun, RSUD dr. Soetijono Blora Punya 6 Inovasi Layanan Kesehatan
    25 April 2024 Jam 17:47:00

    Bertepatan dengan peringatan ulang tahunnya ke-74, Kamis (25/4/2024), RSUD dr. R. Soetijono...

    Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Blora Minta Guru Semakin Kreatif dan Inovatif
    24 April 2024 Jam 00:58:00

    Bupati Blora H. Arief Rohman secara resmi membuka Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar, Program...

    PENGUMUMAN PENGADAAN CALON DEWAN PENGAWAS PERUMDA AIR MINUM TIRTA AMERTA KABUPATEN BLORA
    23 April 2024 Jam 10:55:00

    Perumda Air Minum Tirta Amerta Kabupaten Blora membuka kesempatan bagi ASN untuk mengisi...