Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP., M.Si., bersama Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati, ST., MM menggandeng Universitas Gunadarma (UG) , salah satu universitas swasta terkemuka di Jakarta untuk bergabung membantu pembangunan Kabupaten Blora, Sabtu (15/1/2022).
Hal itu ditandai dengan ditandatanganinya dokumen Kesepakatan Bersama atau Memorandum of Understanding (MoU) oleh Bupati Arief Rohman dengan Rektor UG, Prof. Dr. E.S. Margianti, S.E., M.M.
"Ya, kemarin kita bersama Bu Wakil, Pak Sekda, Pak Inspektur, Bappeda, bersilahturahmi langsung ke Kampus F8 Universitas Gunadarma, bertemu langsung dengan Bu Rektor Universitas Gunadarma. Banyak potensi dan permasalahan yang kita sampaikan kemarin. Alhamdulillah beliau bersama jajaran dosen dan akademisi bersedia membantu kita," ucap Bupati.
Di antaranya, kata Bupati, akan bekerja sama untuk pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi di Kabupaten Blora.
Sekaligus membantu beasiswa kuliah untuk mahasiswa kurang mampu dalam program Satu Desa Dua Sarjana.
Kemudian penanggulangan stunting, teknologi pengolahan limbah peternakan, dan lain sebagainya.
"Pasca penandatanganan MoU ini, kita berharap Bu Rektor dapat segera mengutus tim khusus untuk ke Blora, guna memetakan tahapan kerjasama selanjutnya," tambah Bupati Arief.
Pihaknya menyampaikan bahwa Pemkab memang perlu menggandeng banyak Perguruan Tinggi untuk bersama-sama mengelola dan menyukseskan pembangunan daerah.
"Semakin banyak Perguruan Tinggi yang membantu kita lewat Tri Dharma Perguruan Tingginya, maka akan semakin baik. Apalagi jika nanti masing-masing memiliki desa binaan di Blora, maka penanganan kemiskinan juga bisa kita lakukan berbasis pemberdayaan masyarakat dengan pendampingan dari Perguruan Tinggi," jelas Bupati.
Sementara itu, Rektor Universitas Gunadarma, Prof. Margianti, menyampaikan bahwa pihaknya bersedia dengan senang hati untuk membantu Kabupaten Blora.
"Banyak sudah daerah yang menjalin kerjasama dengan Universitas Gunadarma. Dengan berbagai potensi yang telah disampaikan Pak Bupati, maka kita akan susun langkah kerjasama secara konkrit. Utamanya untuk penanganan stunting, beasiswa, teknologi biogas dengan memanfaatkan limbah peternakan sapi dll," jelasnya.
Nanti, lanjutnya, akan kita kirim tim ke Blora untuk tinjauan lapangan.
"Kami sangat mengapresiasi Pemkab Blora karena telah memberikan kami kesempatan untuk mengabdi kepada masyarakat. Semoga ilmu yang kita miliki dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Blora," ucap Prof. Margianti.
Usai melaksanakan MoU, menurut Bupati pihaknya bersama rombongan diajak berkeliling melihat sejumlah fasilitas kampus yang ada. Salah satunya fasilitas di Fakultas Kedokteran.
Dengan demikian, tagline "Sesarengan mBangun Blora" yang diusung Bupati H. Arief Rohman, S.IP., M.Si., bersama Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati, ST., MM., untuk mewujudkan Blora yang unggul dan berdaya saing, rupanya terus digalakkan. Tidak hanya menggandeng akademisi yang ada di daerah, namun juga pusat. (Tim Dinkominfo/ Prokompim).