Stasiun Kereta Api Wadu di Desa Wado, Kecamatan Kedungtuban Kabupaten Blora akan diaktifkan kembali setelah beberapa tahun tidak lagi digunakan untuk pemberhentian dan pemberangkatan kereta api.
Kabar baik itu disampaikan Wakil Bupati Blora, H. Arief Rohman seusai meninjau kondisi terkini Stasiun Wadu, Senin (10/2/2020).
Dikatakannya, atas dasar masukan dan permintaan masyarakat di Kecamatan Kedungtuban dan sekitarnya yang menginginkan agar Stasiun Wadu bisa diaktifkan kembali untuk mempermudah akses transportasi, minimal untuk Kereta Api Blora Jaya.
“Maka hal ini kita sampaikan ke jajaran pimpinan PT KAI, baik PT KAI pusat maupun PT KAI DAOP 4 Semarang," ucap Wakil Bupati.
Setelah beberapa waktu berlalu, kata Wakil Bupati Blora, akhirnya ada kabar baik dari PT KAI.
“Insya allah mulai awal bulan Maret 2020 KA Blora Jaya akan kembali berhenti dan berangkat dari Stasiun Wadu. Semoga kabar ini benar benar bisa dilaksanakan agar keinginan masyarakat bisa terwujud," lanjut Wakil Bupati.
Wakil Bupati juga menyampaikan bahwa kondisi Stasiun Wadu setelah ditinjau ternyata masih layak dan masih terawat dengan baik. Peralatan rambu jalur kereta api juga masih dalam kondisi baik sehingga sangat memungkinkan untuk dioperasikan kembali.
Pihaknya berharap dengan adanya kebijakan baru ini, masyarakat bisa memanfaatkannya untuk peningkatan ekonomi. Sedangkan untuk jadwal kedatangan dan keberangkatan keretanya, masih menunggu pengumuman resmi dari PT KAI.
"Untuk jadwal kedatangan dan keberangkatan kereta nya di Stasiun Wadu, kita menunggu pengumuman resmi dari PT KAI dan PT KAI Daop IV Semarang. Semoga tidak lama lagi," pungkas Wakil Bupati. (Dinkominfo Kab. Blora/Tim).