Dandim 0721/Blora Letkol Infanteri Ali Mahmudi, SE menjelaskan jumlah pemudik di kabupaten Blora sudah mencapai 19.055 orang. Bagi yang barau tiba diminta kesadaran diri melakukan isolasi mandiri dalam upaya memutus mata rantai persebaran Covid-19.
Hal itu disampaikannya dalam konferensi pers laporan dan informasi terkini perkembangan dan situasi Covid-19 di media center Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Blora, Kamis (16/4/2020).
Dandim menyampaikan, berdasarkan update terakhir monitoring data Covid-19 Kabupaten Blora hingga pukul 11.37 WIB, Kamis (16/4/2020).
Jumlah Orang Dalam Pemantaun (ODP) 713, proses pemantauan 138 orang, selesai pemantauan 575 orang.
Selanjutnya Pasien Dalam Pengawasan (PDP) tidak ada, termasuk yang terkonfirmasi positif Covid-19 juga tidak ada.
Jumlah pemudik hingga pukul 21.00 WIB, Rabu (15/4/2020) sejumlah 19.055 orang.
“Dari semua yang saya sampaikan tadi berkat kesadaran seluruh warga masayarakat kabupaten Blora yang mengindahkan anjuran dari pemerintah pusat,” ungkapnya.
Dandim berpesan kepada seluruh warga masyarakat yang masih berada di luar kabupaten Blora bahwa untuk sementara keperluan untuk mudik ditunda terlebih dahulu supaya saudara kita dan semuanya aman.
“Namun bagi saudara-saudara yang sudah terlanjur mudik di kabupaten Blora, dengan kesadaran pribadi untuk mengisolasi secara mandiri selama 14 hari. Hal ini bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” terangnya.
Pihaknya bersyukur bahwa sampai saat ini di Blora belum ada yang terkonfirmasi Covid-19. Semua itu, kata Dandim, berkat upaya kita semuanya dalam melaksanakan hal-hal yang sudah terurai dalam anjuran pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.
“Kami selaku komandan Kodim mengajak seluruh anggota jajaran Kodim 0721 Blora, mari terus bersinergi dengan pemerintah daerah, kepolisian, dengan seluruh stakeholder yang ada untuk bersama-sama menyatukan diri bertekad melawan virus corona,” kata Dandim.
Sehingga bisa mewujudkan Blora yang aman dari peresebaran virus corona atau Covid-19.
“Marilah pula kita mendoakan saudara-saudara kita yang sedang sakit, semoga cepat diberikan kesembuhan. Semoga Allah SWT melindungi kita semuanya,” ucap Dandim.
Dandim mengajak kepada seluruh warga masyarakat kabupaten Blora melakukan pola hidup bersih dan sehat, biasakan untuk mencuci tangan pakai sabun.
“Jaga kesehatan diri dan keluarga dengan pola hidup yang sehat. Kita wajib menggunakan masker, manakala kita keluar rumah. Hindari kerumunan, jauhi keramaian,” terang Dandim.
Kemudian, jangan keluar rumah manakala tidak penting untuk usaha tertentu. Serta bagi warga masyarakat yang merasa tidak enak badan segera memeriksakan diri ke Puskesmas atau Rumah Sakit.
Dalam konferensi pers kali ini Dandim 0721/Blora didampingi Sekretaris Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Retno Kusumawati,S.Sos, M.Si dan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Blora, Lilik Hernanto, SKM, M.Kes. (Dinkominfo Kab. Blora).