Direktur RSUD dr R Soetijono Blora, dr Nugroho Adiwarso, Sp.Og menyampaikan kepada warga masyarakat agar jujur ketika mengisi cheklist dan wawancara terkait Covid-19.
Hal itu dikemukakan Direktur RSUD dr R Soetijono Blora, dr Nugroho Adiwarso, Sp.Og pada konferensi pers update perkembangan terkini tentang persebaran Covid-19 dari Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Blora, Senin (20/4/2020).
“Mohon untuk jujur. Karena kejujuran itu akan berdampak pada pelayanan yang kita berikan. Jangan kawatir kalau jujur tidak dilayani. Tidak demikian. Karena pelayanan itu sesuai SOP yang dilaksanakan,” tandasnya.
Pihaknya mengemukakan karena satu orang pasien yang positif Covid-19 asal Perumda kelurahan Kunden Kecamatan Blora yang telah dirawat selama 12 jam di RSUD Blora, maka pihaknya melakukan isolasi sebanyak 25 orang baik dokter, tenaga medis dan perawat.
“Dua orang kita isolasi di rumah sakit, karena panas, sudah dilakukan swab tes dan menunggu hasilnya,” urainya.
Sedangkan 23 orang lainnya diliburkan untuk isolasi secara mandiri selam 14 hari sambil dipantau keadaan serta kondisi kesehatan masing-masing.
“Jadi ini kita ambil langkah supaya penyebaran Covid-19 di rumah sakit akan terputus. Yaitu kita mengistirahatkan sejumlah 25 tenaga medis sehingga diharapkan tidak ada penyebaran ke yang lainnya,” pungkasnya. (Dinkominfo Kab. Blora)