Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kabupaten Blora menggelar acara sosialisasi tentang menara telekomunikasi se Kecamatan Blora. Acara dibuka langsung oleh Kepala Dinkominfo Kab. Blora Drs. Sugiyono, M.Si di ruang petemuan Wisma Pratama Blora, Kamis (7/9/2017).
Sebelumnya diawali dengan laporan panitia penyelenggara, yakni Bidang Statistik Persandian dan Telekomunikasi (SPT) Dinkomnfo Kab. Blora.
Kepala Bidang SPT Ignatius Ary Soesanto, dalam laporannya mengemukakan bahwa dengan semakin berkembang dan meningkatnya kegiatan usaha telekomunikasi di Kabupaten Blora sejalan dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat terhadap penggunaan fasilitas telekomunkasi, menimbulkan berbagai dampak terhadap kehidupan sosial masyarakat.
“Guna menjamin kenyamnan dan keselamatan masyarakat, dipandang perlu melakukan sosialisasi tentang keberadaan menara telekomunikasi kepada masyarakat melalui tokoh masyarakat, Ketua RT, Ketua RW serta pimpinan pemerintahan Desa/Kelurahan,” ujar Kepala Bidang SPT Ignatius Ary Soesanto.
Tujuan pelaksanan sosialisasi, kata Ary Soesanto, yaitu memberikan pengetahuan kepada masyarakat mengenai arti pentingnya keberadaan menara telekomunikasi dalam memenuhi kebutuhan penggunaan fasilitas komunikasi.
Kemudian, mengurangi konflik di masyarakat yan terkadang timbul sebagai akibat didirikannnya menara telekomunikasi. Membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya partisipasi dan dukungannya terhadap pembangunan di bidang telekomunikasi demi kemajuan daerah.
Selanjutnya, menyebarluaskan informasi tentang perkembangan kegiatan telekomunikasi kepada masyarakat melalui tokoh masyarakat, Ketua RT/RW dan pimpinan pemerintahan Desa/Kelurahan.
“Peserta terdiri pemilik lahan yang disewa, Ketua RT, Ketua RW, Kepala Desa, Kepala Kelurahan yang wilayahnya menjadi lokasi berdirinya Menara Telekomunikasi dan dinas/instansi terkait,” jelasnya.
Sedangkan narasumber, yaitu Kasat Binmas Polres Blora AKP Soemedi, Teguh Prihatin konsultan dari PT Delta Pratama Surabaya dan unsur OPD terkait yang tergabung dalam Tim Pembina, Pengendalian dan Pengawasan Menara Telekomunikasi (TP3MT) Kabupaten Blora.
Di tempat yang sama Kepala Dinkominfo Kab Blora Sugiyono dalam pengantarnya antara lain mengemukakan, informasi butuh sarana jaringan dengan dmikian usaha menara jaringan termasuk salah satu usaha yang diminati dan sekarang berkembang dengan baik.
“Di Kabupaten Blora sdah ada 142 tower. Pada tahun 2016 ada 130 tower, berarti sudah ada perkembangan 12 tower pada tahun 2017 ini. Pemiliknya ada 11 orang sehingga mereka rata-rata memiliki 14 menara tower,” kata Kepala Dinkominfo Sugiyono.
Sebelum tahun 2016 menara tower ini mampu memberikan kontribusi untuk APBD Blora rata-rata per tahun Rp750 juta. Tetapi dengan perkembangan peraturan yang baru maka perda harus dirubah dan sampai sekarang belum selesai sehingga berdampak pada PAD.
“Diharapkan bisa selesai dan berjalan sebagaimana tahun sebelumnya,” jelasnya.
Masih menurut Kadinkominfo Blora Sugiyono, berkaitan menara tower saat ini sangat dibutuhkan untuk kecepatan informasi dan komunikasi tidak hanya pemerintah saja tetapi juga lapisan masyarakat.
“Oleh karena itu, karena menara tower ini sangat strategis, maka melalui sosialisasi ini Bapak dan Ibu bisa mendapatkan ilmu pengetahuan yang lebih luas tentang menara tower dan saling sharing pengetahuan, sehingga kami harapkan bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin,” pungkasnya. (Dinkominfo Kab. Blora/tg).