Seputar Blora

Kecamatan Todanan Tertinggi Peserta KB MOP


Peserta KB Metode Operasi Pria (MOP) di wilayah Kecamatan Todanan tertinggi di Kabupaten Blora. Hal itu dibuktikan peminat yang ikut MOP melebihi target yang ditentukan dari provinsi Jawa Tengah.

Kepala UPTD Wilayah III Dalduk KB (Ngawen, Kunduran, Japah dan Todanan) Agus Winarno mengemukakan selain peserta KB MOP yang tertinggi di wilayah Kecamatan Todanan, secara menyeluruh Kabupaten Blora menjadi penyangga KB MOP di Jawa Tengah.

“Kabupaten Blora termasuk penyangga KB MOP di Provinsi Jawa Tengah,” ucap Agus Winarno pada acara Sosialisasi Komunikasi Informasi Edukasi (KIE) Kreatif BKKBN bersama Mitra Kerja di desa Dringo dan Cokrowati Kecamatan Todanan, Selasa (28/11/2017).

Koordinator Penyuluh KB Kecamatan Todanan, Yasto, menerangkan untuk angka komulatif peserta KB MOP di kecamatan Todanan mencapai 311 peserta.

“Jumlah komulatif itu sejak tahun 1990. Pada tahun 2016 sejumlah 20 peserta. Sedangkan pada tahun 2017 sebanyak 29 peserta KB MOP,” jelas Yasto.

Masih menurut Yasto, para peserta KB MOP melebihi target yang ditentukan oleh Provinsi Jawa Tengah.

“Misalnya ditarget 10 orang. Ternyata yang mendaftar lebih dari itu. Berarti tingkat kesadaran ikut KB cukup bagus. Itu belum para ibu yang sudah ikut MOW,” ujarnya.

Dikatakannya, bagi peserta KB MOP yang telah mendaftar, selain mendapatkan sejumlah uang, juga diantar ke Semarang untuk MOP.

Kepala Balai Diklat KKB Pati, Solikul Hadi, antara lain memaparkan jumlah penduduk Indonesia mencapai 262 juta. Dan terbanyak adalah di Pulau Jawa.

“Oleh karena itu, harus dikendalikan. Jumlah lansia sendiri makin banyak. Yang usia produktif juga banyak. Jika ditambah balita. Maka beban hidup usia produktif akan bertambah. Jika tidak diimbangi dengan penghasilan yang cukup, petumbuhan ekonomi akan lambat,” ungkapnya.

Sehingga, kata dia, KB masih diperlukan. Anggapan, banyak anak banyak rejeki, sewajarnya ditinggalkan.

“Mestinya, banyak anak tentu banyak rejeki yang dicari. Ayo ikut KB saja,” tandasnya.

Di tempat yang sama Anggota Komisi IX DPR RI, Sri Wulan, SE yang membidangi kesehatan dan ketenagakerjaan mengimbau agar warga beralih KB yang lebih aman dalam jangka panjang.

“Saya mengharap dan imbau. Kalau kita tidak mulai dari kita sendiri mau siapa lagi ? Kalau tidak sekarang kapan lagi? Yang sudah melaksanakan KB, ke depannya melaksankan KB yang berjangka panjang. Jadi tidak hanya pil, suntik dan kondom, melainkan bisa ke KB MKJP,” ujarnya.

KB, kata dia, tidak hanya dilakukan oleh para Ibu saja, melainkan sudah saatnya diikuti oleh kaum pria yang sudah menikah.

“Jadi tidak hanya para ibu saja yang ikut KB. Bapak-bapaknya juga bisa ikut KB,” jelas Sri Wulan yang asli Kabupaten Pati, Jawa Tengah.

Ia sempat terkejut ketika wawancara dengan sejumlah Ibu muda yang ternyata menikah di usia 17 tahun. Meski demikian, diapresiasi karena sudah ikut KB.

“Saya tanya sejumlah Ibu, menikah pada usia 17 tahun. Alasannya wis wayahe (sudah saatnya, red). Bahkan sudah memiliki dua anak remaja. Saya imbau ini tidak ditiru bagi yang akan menikah,” kata Sri Wulan yang melaksanakan tugas fungsi pengawasan sebagai anggota wakil rakyat pada acara tersebut.

Menurut Sri Wulan, sudah saat mentaati menikah usia 20 tahun untuk wanita dan usia 25 tahun untuk laki-laki.

Sementara itu Danramil Todanan Kapten Suahmad, dalam sambutannya mengemukakan pihaknya siap bermitra untuk membantu pelayanan KB.

“Kami siap menjadi mitra, khususnya pada momentum hari Juang Kartika yang akan menggelar pelayanan KB massal,” ucapnya.

Hadir pada acara tersebut diantaranya Forkopimcam Todanan serta unsur pemerintah desa setempat.

Acara diselingi hiburan seni barongan, pembagian biskuit dan aneka dorprize.

Kepala Desa Dringo dan Cokrowati mengucapkan terimakasih atas pelaksanaan sosialisasi di wilayah desanya.

“Yang jelas ini berkah. Harapan kami bisa lebih meningkatkan kesadaran warga masyarakat di desa kami untuk ikut KB. Terutama para bapak-bapak,” ujar Sugeng Kades Cokrowati yang diamini Musyarofah Kades Dringo. (Dinkominfo Kab. Blora)   

    Berita Terbaru

    Peringati HUT ke-25 : DWP Dinkominfo Blora Gelar Lomba Fashion Show Berkebaya
    22 November 2024 Jam 15:04:00

    Penasehat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kabupaten...

    Jelang Pilkada 2024, Pemkab Blora Gelar Apel Netralitas Bagi Aparatur Negara
    22 November 2024 Jam 13:17:00

    Sebagai bentuk komitmen dalam menjaga netralitas Aparatur Negara pada Pilkada Serentak 2024,...

    Pengadaan Calon Dewan Pengawas Perumda BPR Bank Blora Artha
    21 November 2024 Jam 17:13:00

    Silahkan bagi anda yang berminat dan memenuhi persyaratan.  (Tim).