Yayasan Masjid Agung Baitunur Blora bekerja sama dengan Ummi Foundation Surabaya menyelenggarakan sosialisasi dan tashih Al-Qur’an Metode Ummi selama dua hari, Sabtu (4/12/2021) dan Minggu (5/12/2021).
Ketua panitia penyelenggara Ahmad Sahal, S.Hi, menjelaskan sosialisasi dilaksanakan di ruang masjid setempat dengan jumlah peserta hari pertama sebanyak 65 orang, sedangkan hari kedua lebih kurang 54 orang peserta.
“Pesertanya, mulai remaja sampi dengan lansia. Mulai ada yang masih belum bisa belajar bahasa Arab, belum bisa belajar bahasa tulis Al-Qur’an, mulai ada yang sedikit-sedikit tapi belum lancar,” jelasnya.
Dikatakannya, hari pertama adalah sosialisasi dari pihak Ummi Foundation yang ada di Surabaya tentang medote Ummi dan bagaimana cara ngaji dengan metode tersebut.
“Terus, setelah acara dua hari ini akan mengadakan tindak lanjut, yaitu akan didata para peserta, setelah mengikuti sosialisasi, apakah dia mengikuti kursus yang akan diadakan di Yayasan Baitunnur, rencanya ada ngajinya, nanti tergantung, sesuai dengan kemampuan, ” kata Sahal yang juga pendidik di SD Baitunnur Blora.
Karena, tashih ini akan menentukan seberapa kemampuan peserta dalam mengaji Al-Qur’an yang mudah dan menyenangkan.
“Nanti akan dikelompokkan Ustadz-ustadz yang dibimbing Ummi Foundation,” ucapnya.
Program ini dimaksudkan untuk memetakan standar kualitas bacaan Al-Qur’an bagi para peserta, sekaligus untuk memastikan bacaan Al Qur’an, khususnya bagi guru/calon guru Al- Qur’an yang akan mengajarkan Metode Ummi sudah baik dan tartil. (Tim).