Wakil Bupati Blora, H.Arief Rohman M.Si menyampaikan penyandang disalibitas (difabel) di Kabupaten Blora yang tergabung dalam Komunitas Difabel Blora Mustika (DBM) mampu berkarya batik dengan aneka motif. Ia menyampaikan karya batik penyandang disabilitas Blora diapresiasi Presiden RI Joko Widodo.
“Perwakilan anggota difabel Blora dengan dibantu NU care-LAZISNU datang ke Banten untuk bertemu Presiden guna menyerahkan langsung batik hasil karyanya usai acara Peluncuruan Program Bank Wakaf Mikro yang diadakan di Ponpes milik KH Ma'ruf Amin,” ucap Arief Rohman, Rabu (14/3).
Menurutnya, Presiden sangat senang melihat hasil karya difabel Blora dan mengatakan bahwa produk yang dihasilkan juga cukup bagus.
“Bagus-bagus batiknya. Terimakasih,” lanjut H.Arief Rohman M.Si seraya menirukan ucapan Presiden Jokowi.
Mewakili Bupati Djoko Nugroho, Wakil Bupati Arief Rohman menyampaikan terimakasih kepada NU care-LAZISNU, salah satu organisasi NU di bidang sosial yang telah memberikan pembinaan terhadap komunitas difabel Blora.
“Terimakasih kepada NU care-Lazisnu yang telah memberikan pendampingan dan pembinaan kepada kaum difabel Blora sehingga bisa menghasilkan karya. Semoga ini bisa menjadi bukti bahwa di tengah keterbatasan, Allah akan selalu memberikan kesempatan dan kekuatan untuk tetap menghasilkan,” ucap Arief Rohman.
Sukandar salah satu pegiat difabel mengungkapkan rasa senang dan termotivasi untuk terus maju berkarya bersama teman-teman difabel yang jumlahnya mencapai 786 orang tergabung di komunitas DBM.
“Dulu kami pernah melakukan usaha lain namun hasilnya tidak sebagus batik ini. Alhamdulillah berkat bantuan NU care-Lazisnu kami dan teman-teman bisa berkarya dan bertemu Presiden. Terimakasih juga kepada Pemkab Blora, Bapak Bupati dan Wakil Bupati serta lainnya,” ujarnya.
Selain kepada Presiden Jokowi, Difabel Blora Mustika juga menyerahkan karya batiknya kepada KH Ma'ruf Amin, yang juga menjabat sebagai Rais 'Aam PBNU sekaligus Ketua MUI itu. Kiai Ma'ruf Amin mengucapkan kepada hadirin bahwa NU Care-LAZISNU telah membantu para difabel di Blora untuk berkarya.
Direktur NU Care-LAZISNU Syamsul Huda mengungkapkan penyerahan batik dari difabel Blora kepada Presiden Jokowi dan Rais Aam PBNU agar menginspirasi masyarakat.
"Ini (pendampingan LAZISNU kepada komunitas difabel Blora) juga bagian dari pemberdayaan ekonomi umat sesuai amanat Muktamar NU ke-33 di Jombang, Jawa Timur," kata dia.
Penyerahan disaksikan langsung oleh Menteri Desa Eko Putro Sandjoyo, Wakil Bupati Blora Arief Rohman, Wakil Rais Am PBNU KH Miftachul Akhyar, Rais Syuriah PBNU Masykuri Abdillah, Katib Syuriah PBNU Asrorun Ni'am Sholeh. (Dinkominfo Kab. Blora/Tim)