Ketua Dewan Pengurus Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Blora Hj. Ainia Shalichah, SH, M.Pd.AUD, M.Pd.BI memberi apresiasi kepada anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) yang telah melaksankan tugas dengan baik meskipun tidak mendapat gaji.

Hal itu diungkapkan Ketua Dekranasda Blora Hj. Ainia Shalichah ketika menghadiri gelar wicara (talk show) Gebyar Ramadan 2023 di Alun-alun Blora yang dihelat Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kabupaten Blora, Sabtu (1/4/2023) sore.

“Semoga itu menjadi amal jariyah, tidak di panjenengan, mungkin nanti di anak cucunya,” ucapnya.

Pada kesempatan itu, Hj. Ainia Shalichah, menyampaikan pertanyaan kepada pejabat Sat Pol PP terkait dengan mekanisme dan teknis penertiban pedagang khususnya yang ada di jalan protokol.

“Bagaimana mekanisme dulu dan teknis bagaimana penertiban pedagang khususnya yang ada di jalan protokol. Apa langsung ditindak,” ucapnya.

Hal itu, kata dia, bisa jadi ketika para pelaku UMKM menggungahnya ke media sosial, atau orang lain yang mengetahui karena jiwa sosialnya kemudian mengunggah ke media sosial, sehingga menimbulkan komentar dari nitizen, seperti apa, yang mengarah kepada pimpinan-pimpinannya.

Pertanyaan itu dijawab oleh Kepala Bidang Ketertiban Umum, Ketenteraman dan Perlindungan Masyarakat Sat Pol PP Blora, Suradi,S.Pd., M.Si.

Dalam hal itu, kata Suradi, ditempuh secara humanis, diiingatkan, bahkan ada beberapa yang dipanggil ke kantor untuk dibina, diajak bicara baik-baik, kalau sudah paham perkakas dikembalikan dan bisa kembali berjualan sebagaimana aturan yang telah ditetapkan.

Dalam gelar wicara itu pihaknya juga menyampaikan terkait tugas selaku Kepala Bidang Ketertiban Umum, Ketenteraman dan Perlindungan Masyarakat Sat Pol PP Blora. Yang intinya untuk memberikan kenyamanan, khususnya bagi umat Islam yang menjalankan ibadah puasa Ramadan 1444 Hijriah.

“Kita ingin linmas kita berdayakan, ada 7.000 anggota linmas di kabupaten Blora, mereka benar-benar bertugas dengan mulia karena tidak digaji,” jelasnya.

Paparan juga disampaikan singkat oleh Kepala Bidang Penegakan Perundang-undangan Daerah Sat Pol PP Blora, Welly Sujatmiko,SH. Di antaranya melaksanakan dengan pola pembinaan dan penegakan hukum secara pro justitia.

Menjelang Ramadan 1444 Hijriah, kata Welly, sudah melaksanakan patroli dan penertiban pada pengusaha hiburan.

“Ada beberapa tempat karaoke yang sudah kita tangkap dan kita segel, bahkan tidak menutup kemungkinan akan kita periksa dan dilimpahkan ke pengadilan,” ungkapnya.

Meskipun diguyur hujan, namun talkshow tetap berjalan dengan tertib dan lancar dipimpin langsung oleh Kepala Sat Pol PP Blora Hendi Purnomo, S.STP., MA bersama Sekretaris Sat Pol PP Blora Wahyu Jadmiko, S.STP. Sebanyak 45 anggota linmas inti Kabupaten Blora, juga turut hadir di acara tersebut.

Talkshow itu mengusung tema Peningkatan Sumber Daya Manusia Aanggota Satuan Perlindungan Masyarakat Dalam Rangka Persiapan Pemilihan Umum Tahun 2024.

Sementara itu sebagian pelaku UMKM yang ikut memeriahkan Gebyar Ramadan 2023 masih tampak semangat beraktivitas dengan harapan produk yang dijualnya bisa menjadi berkah meski hujan turun. (Tim Dinkominfo Blora).