Harga hewan sapi pedaging di Pasar Pon Blora, mengalami kenaikan sejak sepekan terakhir. Hal itu menyebabkan transaksi jual beli hewan sapi pedaging jelang Lebaran 2018 meningkat dibandingkan hari biasa.
“Harga sapi pedaging naik sejak sepekan terakhir. Kami para blantik hanya bisa mengikuti kenaikan harganya. Jumlah sapi pedaging yang masuk ke pasar pon juga meningkat dibandingkan hari biasanya,” kata Subroto, salah seorang pedagang sapi di pasar pon Blora, Selasa (12/6/2018).
Pada hari pasaran pon kali ini, kata dia, khusunya sapi pedaging, lebih dari 50 ekor yang masuk area penjualan di pasar pon.
Kenaikan harga sapi pedaging berkisar hingga 20 persen.
“Misalnya harga Rp20.000.000,00 menjadi Rp24.000.000,00. Harga sapi pedaging memang mahal tergantung berat badan dan kegemukan sapi. Tapi saya jamin sapinya sehat,” jelas Subroto.
Ia menilai saat ini masyarakat khususnya petani menjual sapi miliknya untuk kebutuhan lebaran dan tahun ajaran baru. Sebagian dibelikan lagi sapi anakan (pedet) untuk dipelihara.
Hal senada dikatakan Jalil, pedagang lainnya di pasar pon Blora. Menurutnya, ada warga yang menganggap saat ini merupakan waktu yang menjual sapi yang semula dipelihara sebagai celengan (tabungan), kemudian dijual saat harga membaik,” ujar, Jali salah seorang blantik sapi pedaging.
“Sapi itu celengan (tabungan), saat harga baik atau sudah untung kemudian dijual oleh pemiliknya. Hanya saja kami para pedang tidak berani membali terlalu banyak jumlah sapi pedaging dari petani,” ujarnya.
Kenaikan harga hewan tidak hanya sapi pedaging, melainkan sapi lokal dan kambing baik lokal maupun peranakan etawa.
Untuk sapi lokal harganya berkisar Rp8.000.000,00 hingga Rp15.000.000,00. Sedangkan harga hewan kambing lokal (Jawa) berkisar antara Rp 250.000,00 hingga Rp 1.000.000,00 mulai dari anakan, jantan dan betina dewasa.
Kemudian harga kambing Peranakan Etawa (PE) antara Rp1.500.000,00 hingga Rp8.000.000,00 mulai dari anakan, jantan dan betina dewasa.
Kenaikan harga hewan diprediksi tidak hanya di wilayah pasar Pon Blora saja tapi juga terjadi di pasar hewan di wilayah Kecamatan Jepon, Randublatung, dan Banjarejo dan Kabupaten sekitarnya. (Dinkominfo Kab. Blora)