Ratusan jeja (murid/atlet) Taekwondo Indonesia Kabupaten Blora mengikuti Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) GEUP (IX-III) Periode Pertama 2024 di GOR Mustika Blora Minggu (21/7/2024). UKT dibuka secara resmi oleh Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP., M.Si.
“Saya sangat mengapresiasi kerja keras dan semangat juang para atlet, pelatih, dan semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini. Taekwondo bukan hanya tentang seni beladiri, tetapi juga tentang disiplin, kerja keras dan pengembangan karakter,” kata Bupati Blora dalam sambutannya.
Bupati Arief Rohman berharap, melalui kegiatan itu dapat mencetak generasi muda yang tidak hanya tangguh secara fisik, tetapi juga memiliki mental yang kuat dan karakter yang baik.
Dikatakannya, Taekwondo adalah salah satu jenis olahraga yang cukup sulit. Hal itu dikarenakan dalam Taekwondo terdapat beberapa kenaikan sabuk yang harus dilalui dengan cara menyelesaikan ujian-ujian jurus di setiap tingkatan yang sebelumnya telah diajarkan.
“Melalui UKT, taekowndoin akan mempertanggungjawabkan sabuk yang telah disandang. Semakin tinggi sabuk, semakin besar pula tanggungjawabnya,” kata Bupati Blora Arief Rohman.
Bupati juga berharap, Taekwondo dapat tumbuh dan berkembang lebih pesat lagi di Kabupaten Blora.
“Semoga Taekwondo juga bisa masuk ke pesantren-pesantren di Blora. Hal ini akan menjadi salah satu komitmen saya, dan Pemerintah Kabupaten Blora, sehingga bibit-bibit atlet di Blora dapat lahir semakin banyak, untuk meraih prestasi, baik tingkat provinsi, nasional, bahkan internasional, ” tegasnya.
Melalui UKT GEUP periode pertama tahun 2024, Bupati juga berharap menjadi langkah awal bagi pengurus, sabeum (pelatih), dan senior untuk mengembangkan bibit-bibit unggul dan mengembangkan Taekwondo di Blora.
Ketua Pengurus Cabang Taekwondo Kabupaten Blora, Apt. Dadang Kun Septianto S.Farm menjelaskan jumlah peserta UKT GEUP (IX-III) periode pertama 2024 sebanyak 363 jeja dari berbagai sabuk.
Adapun rinciannya, Geup 9 sebanyak 95 jeja. Geup 8 sebanyak 107 jeja. Geup 7 sebanyak 60 jeja. Geup 6 sejumlah 54 jeja. Geup 5 sebanyak 18 jeja. Geup 4 sejumlah 25 jeja. Geup 3 sejumlah 4 jeja.
“Jumlah peserta UKT GEUP (IX-III) periode pertama 2024 sebanyak 363 jeja yang tersebar di Kabupaten Blora,” kata Dadang.
Dadang mengatakan, di acara tersbut juga telah diserahkan talih asih (uang pembinaan) bagi 13 jeja yang berprestasi terutama yang mendapatkan juara Popda karesidenan dan Popda tingkat provinsi.
“Harapannya di tahun 2024 ini kita akan menggelar event kejuaraan Taekwondo Bupati Champion Cup. Kita menunggu jadwal kapan dilaksanakan, Insya Allah, kita gelar kejuaraan minimal tingkat karesidenan atau provinsi,” jelasnya.
Dadang menambahkan dengan bantuan dari komunitas sosial media yang menggaungkan Taekwondo Blora ke seluruh pelosok Kabupaten Blora, diharapkan bisa muncul bibit-bibit baru yang nantinya akan mengharumkan nama Kabupaten Blora, terutama di prestasi Taekwondo.
Hadir di acara pembukaan UKT GEUP (IX-III) periode pertama 2024, Kepala Dinporabudpar Blora Iwan Setiyarso, S.Sos.,M.Si, perwakilan KONI Blora, Pengurus Taekwondo Indonesia Provinsi Jawa Tengah, Dinas Pendidikan Blora dan Master Dodi Sugiharto selaku penguji.
Sementara itu disela acara, puluhan jeja menampilkan atraksi gerakan Taekwondo dengan lincah dan gesit serta memukau. Bahkan Bupati Blora Arief Rohman juga diminta untuk melakukan gerakan memukul dengan media yang disediakan oleh jeja. Bupati pun nampak tersenyum lega, karena sekali pukulan, media yang disediakan itu langsung patah. Bahka Bupati Blora, menjadi rebutan para jeja yang rata-rata anak-anak, untuk bersalaman dan foto bersama. (Tim Dinkominfo Blora).