Jenderal Purnawirawan TNI H. Prabowo Subianto telah melaksanakan pengucapan sumpah sebagai Presiden Republik Indonesia masa jabatan 2024-2029 di Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD Jakarta pada Minggu 20 Oktober 2024.
Salah satu esensi yang memotivasi dalam pidato perdana Presiden Prabowo adalah menegaskan komitmennya untuk mengajak seluruh elemen masyarakat bersatu bekerja sama dan berkolaborasi serta guyub rukun membangun bangsa dan Negara Nusantara.
Berkenaan dengan hal tersebut H. Umartono, SH., mantan Asisten dua Setda Kabupaten Blora, selesai kegiatan sepeda santai bersama klub sepeda pancal Ario Penangsang menggelar acara syukuran hari kelahiran ke-73 tahun di rumah kediaman pribadi kota Blora, Selasa Pahing 22 Oktober 2024.
Semua makanan yang tersaji lengkap memenuhi standar makanan bergizi gratis ala program merakyat Presiden Prabowo.
Semua masakan yang dihidangkan karya masakan mandiri dari Bu Hj. Umartono. Menu kuliner itu meliputi opor tahu, telur, daging, tempe goreng, rempeyek, kerupuk, pecel dan sayur gori dengan minuman teh, kopi,susu dan dawet.
H.Umartono dalam mengawali sambutan
menginformasikan bahwa untuk melakukan syukuran hari ulang tahun kelahiran setahun dua kali.
Pertama, berdasarkan akta kelahiran dan kedua berdasarkan ijazah.
“Untuk hari ini syukuran hari ulang tahun berdasarkan tanggal lahir yang tercantum pada ijazah dan SK pensiunan,” tuturnya.
H. Umartono secara blak-blakan mengungkapkan bahwa kegiatan syukuran hari ini H.Umartono termotivasi dari ajakan bapak Presiden Prabowo Subianto seperti dalam sambutan perdananya tersebut.
“Supaya bisa mewujudkan guyub rukun paseduluran saklawase dalam menghadapi ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan di masa yang akan datang perlu langkah konkrit,” jelasnya.
Salah satu ikhtiar untuk membumikan terwujudnya hubungan umat di masyarakat semakin harmonis dan bisa tercipta paseduluran saklawase, hendaknya kita secara tulus dan iklhas harus mau mengamalkan Sikap "GUYUB" dalam kehidupan sehari hari.
Makna guyub menurut kamus Besar Bahasa Indonesia(KBBI), guyub berarti kebersamaan,gotong royong atau bersama sama.
Namun GUYUB disini sebuah akronim yang merupakan kiprah untuk mewujudkan nuansa paseduluran sak lawase.
Diantaranya meliputi G:Gemar bersedekah/kepyur/berbagi kepada orang orang yang kurang beruntung menjadi perekat persaudaraan dan kerukunan bagi umat.
U:Ujudkan dalam pergaulan hidup dimasyarakat sikap saling asah, asuh dan asih hukumnya wajib dibudayakan.
Y:Yakinkan dalam diri kita masing masing bahwa menyambung tali silaturahmi kepada sesama umat adalah sebuah keniscayaan.
U:Ucapan sopan penuh perhatian kepada sesama umat menjadi pilihan utama dalam membangun komunikasi yang bermatabat.
“Sedangkan ucapan yang bernada mengejek,menghina dan menghujad apalagi memfitnah sudah saatnya harus dijahui atau dibasmi,” tegasnya.
B:Berbuat baik dalam pergaulan diera yang penuh dengan sandiwara dan merebaknya berita hoaks adalah sebuah kebutuhan hidup yang harus kita wujudkan. Apalagi kalau kita selalu memaknai bahwa setiap langkah dan kiprah yang kita lakukan adalah sebagai bentuk ibadah.
Sementara H.Soedadyo selaku ketua club sepeda pancal Ario Penangsang mengajak semua anggota agar ikut mendoakan kepada H Umartono beserta keluarga selalu dalam lindunganNya diberi kesehatan yang prima, kebahagian dan masih tetap semangat, produktif serta bermanfaat kepada keluarga dan orang lain.
“Mumpung saat ini kita memiliki Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka serta mempunyahi Kabinet Merah Putih mari kita doakan bersama agar mereka bisa mewujudkan Negara Indonesia makin maju,makmur,adil, aman,damai dan bermartabat serta membuat wong cilik gumuyu,” kata Soedadyo.
Sebelum acara syukuran berakhir semua peserta mendapat paket buah tangan dari H.Umartono untuk oleh oleh keluarga di rumah. Saat memberikan paket oleh-oleh masih mengingatkan kepada peserta goes jangan lupa mengamalkan "GUYUB"dalam kehidupan sehari-hari. (Tim)