Kodim 0721 Blora menggelar upacara penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke 104 di lapangan desa Nglengkir, Kecamatan Bogorejo, Rabu (27/3/2019).
Upacara penutupan dipimpin langsung oleh Danrem 073 Makutarama Salatiga, Kolonel Arm Moch Erwansjah, SIP, MM. Sedangkan bertindak sebagai komandan upacara Kasdim Blora Mayor Kav Hyasintus Waleng P, ST.
Peserta upacara terdiri sejumlah peleton Pasukan Kodim 0721 Blora, satu peleton pasukan Yonif 410 Alugoro, satu peleton pasukan Polres Blora, Satpol PP Blora, Polhut Blora, pelajar SMA, Pramuka dan mahasiswa.
Dalam upacara disampaikan laporan hasil pelaksanaan TMMD Reguler ke 104 di desa sasaran Jurangjero oleh Dandim Blora Letkol Inf Ali Mahmudi.
Kemudian, Danrem 073 Makutarama Salatiga, Kolonel Arm Moch Erwansjah selaku inspektur upacara membacakan amanat Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Andika Perkasa.
“Kami para prajurit TNI hadir di tengah-tengah rakyat, menciptakan semangat gotong royong dan energi positif untuk maju mencapai keunggulan,” kata Kasad TNI AD Jenderal Andika Perkasa dalam amanatnya.
Selaku penanggung jawab TMMD, lanjutnya, mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh pihak terutama pemerintah daerah dan masyarakat atas segala dukungannya dan mencapai target yang diharapkan.
Pada rangkaian tata urutan upacara, Danrem secara simbolis menyerahkan peralatan kerja serta melaksanakan pemukulan kentongan di dampingi unsur Forkopimda Kabupaten Blora sebagai tanda ditutupnya kegiatan TMMD Reguler ke 104 di desa Jurangjero.
Selain itu dilaksanakan penandatanganan naskah serah terima oleh Dandim 0721 Blora Letkol Inf Ali Mahmudi kepada Sekda Blora Komang Gede Irawadi, SE, MSi mewakili Bupati Blora Djoko Nugroho disaksikan Danrem 073 Makutarama Salatiga, Kolonel Arm Moch Erwansjah.
“Jadi secara serentak kita tutup TMMD, terutama di Blora, saya sendiri sebagai Irupnya. Dan sasaran fisik itu ada 13 item. Yang utama adalah pembangunan jalan makadam penghubung desa Jurangjero dan Nglengkir. Mungkin bisa ditingkatkan oleh Pemkab Blora,” kata Danrem 073 Makutarama Salatiga, Kolonel Arm Moch Erwansjah.
Kalau sebelumnya hanya jalan setapak, lanjutnya, sekarang aksesnya sudah dibuka daan di makadam.
“Harapannya ke depan, Pemkab Blora bisa melanjutkan pelaksanaan pembangunan jalan ini sehingga bisa berguna bagi masyarakat,” ujarnya.
Masih menurut Danrem, cuaca menjadi hambatan selama pelaksanaan TMMD Reguler di Desa Jurangjero. Hal itu berdasarakan pengamatan dan laporan Dandim Blora.
“Hanya cuaca saja, kalau segi lainnya sudah siap pengerjaannya. Namun tepat waktu, semuanya 100 persen selesai. Karena selalu konsisten, harapannya dapat juara,” jelasnya.
Usai upacara berlangsung, Danrem, Dandim, Danyon 410 Alugoro, Sekda Blora dan unsur Forkopimda secara simbolis menyerahkan bingkisan sembako dari Pangdam IV Diponegoro kepada warga lanjut usia dan kurang beruntung di wilayah desa setempat.
Kedatangan Danrem dan rombongan disambut dan dimeriahkan tari kreasi burung Garuda dari sanggar seni Renggo Budaya desa Karangjong, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora.
Selain itu juga dimeriahkan senam sehat nusantara oleh anggota Babinsa dan Persit Kodim 0721 Blora.
Beberapa stand produk dan layanan masyarakat dibuka juga di lokasi upacara penutupan TMMD Reguler di lapangan Desa Nglengkir.
Di antaranya pelayanan adminduk oleh Dindukcapil, pelayanan sertifikat tanah oleh kantor Badan Pertanahan Nasional, pelayanan SIM oleh Sat Lantas Polres Blora. Kemudian pameran poduk pertanian, makanan olahan, hasil kerajinan dan batik.
Danrem dan rombongan berkesempatan meninjau dan koordinasi bersama petugas di masing-masing stand pameran. (Dinkominfo Kab. Blora).