Pemerintah Kabupaten Blora, Jawa Tengah melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) memberi bantuan rehab rumah seorang warga Kelurahan Tegalgunung, Kecamatan Blora, Kamis (4/4/2019). Bantuan diserahkan langsung oleh Wakil Bupati H. Arief Rohman selaku Ketua Tim Penanggulangan Kemiskinan Kabupaten Blora.
Didampingi pengurus Baznas Kabupaten Blora, bantuan diserahkan Wakil Bupati Blora kepada Siti Damiyatini di depan rumahnya di wilayah RT 06/RW 01 Kelurahan Tegalgunung disaksikan perwakilan OPD terkait, Camat Blora dan Lurah Tegalgunung.
“Berdasarkan laporan yang masuk bahwa ada rumah tidak layak huni ditempati lima orang di Tegalgunung. Maka kami langsung koordinasikan dengan Baznas untuk dibantu, sekalian bersama jajaran TNI, Polri, Bank Jateng dan OPD terkait. Alhamdulillah hasilnya positif dan hari ini bantuannya kita serahkan,” ucap Wakil Bupati Blora H. Arief Rohman.
Bantuan senilai Rp 15 juta itu diwujudkan untuk pembangunan rumah Siti Damiyatini yang bagian belakangnya hampir roboh pasca terkena hujan deras beberapa hari lalu.
Wakil Bupati mengucapkan terimakasih kepada seluruh ASN se Kabupaten Blora yang telah mengumpulkan zakat di Baznas sehingga bisa dimanfaatkan untuk membantu warga kurang mampu seperti program bedah rumah ini.
“Kami mewakili Bapak Bupati mengucapkan terimakasih kepada seluruh ASN. Bantuan ini adalah zakat dari seluruh ASN di Kabupaten Blora. Mohon diterima ya Bu Siti. Ini zakatnya Lurah, Camat dan seluruh pegawai negeri kita termasuk Bupati dan saya. Semoga bisa digunakan untuk membangun rumah yang lebih layak,” ujarnya.
Ketua Baznas Kabupaten Blora, Ali Muchdhor, M.Pd.I menerangkan bahwa bantuan yang diberikan bukan dalam bentuk uang tunai namun berupa material kayu dan sebagainya untuk kepentingan rehab rumah yang langsung dikerjakan oleh tukang dari Baznas dengan biaya total Rp 15 juta.
“Alhamdulillah tadi dibantu anggota TNI, Polri dan perangkat dari Kelurahan Tegalgunung, bersama para tetangga untuk pembongkarannya. Kayu yang baru juga sudah didatangkan untuk pengganti kayu lama yang sudah lapuk. Semoga bisa bermanfaat,” terang Ali Muchdhor.
Sementara itu, Siti Damiyatini merasa terharu dan mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan yang diterima. Ia mengaku dalam kesehariannya hanya sebagai ibu rumah tangga.
“Di rumah ini ada lima penghuni. Saya bersama kedua anak saya, ditambah Bapak dan Paman saya yang keduanya sakit sehingga harus saya rawat,” katanya.
Untuk keperluan sehari-hari, kata dia, mengandalkan anak yang kerja jadi penjaga toko.
“Selama rumah ini direhab, Bapak dan Paman saya ungsikan sementara ke rumah saudara yang ada di sebelah. Terimakasih atas semua bantuannya, semoga rejeki Bapak Ibu semuanya diperlancar oleh Allah SWT, aamiin,” ujarnya.
Sekadar diketahui, Siti Damiyatini berstatus janda karena suami telah meninggal sekitar dua tahun lalu. Keluarganya sudah terdaftar dalam PKH, BPNT dan JKN-KIS. Sedangkan kedua anaknya sudah lulus sekolah, bekerja namun belum berkeluarga. (Dinkominfo Kab. Blora).