Karnaval pelajar tingkat PAUD/TK, SD dan SMP di Kabupaten Blora berlangsung meriah, Senin (19/8/2010). Karnaval dilepas oleh Bupati Blora Djoko Nugroho dengan mengibaskan bendera motif kotak dan hitam dari start di depan kantor bupati setempat.
Acara dihelat panitia dalam rangka memeriahkan ulang tahun ke-74 Republik Indonesia dengan mengusung tema Generasi Muda Blora Yang Kreatif dan Berbudaya Dalam Harmoni Nusantara.
Puluhan sekolah TK/PAUD, SD dan SMP berlomba mempertunjukkan kreasinya masing-masing di sepanjang rute yang telah ditetapkan. Untuk TK kebanyakan menampilkan keberagaman busana daerah dari Sabang hingga Merauke.
Anak-anak yang masih kecil ini tampak imut memakai pakaian adat sambil melambaikan tangan kepada para tamu undangan yang duduk di tenda kehormatan.
Tidak hanya pakaian adat saja, tim pawai dari SD juga menampilkan tampilan kesenian lainnya seperti barongan, wayang kulit, hadroh, drumband, batik carnival hingga beraneka tari kreasi tradisional.
Khusus TK dalam mengikuti pawai diperkenankan menggunakan kendaraan bak terbuka. Sedangkan untuk SD dan SMP diharuskan berjalan kaki.
Sebelumnya, bupati Blora Djoko Nugroho terpukau atas penampilan kelompok paduan suara dan teatrikal dari SMPN 2 Blora.
Bupati, karena namanya disebut oleh pelajar SMPN 2 Blora, akhirnya bergabung dan menyanyikan bersama kelompok paduan suara lagu Indonesia Pusaka.
“SMPN 2 Blora ini juara seni, ayo nyanyikan yang keras," ujarnya.
Bupati mengajak bersamaa menikmati keceriaan dan kebahagiaan anak-anak semuanya dan memberi semangat kepada para peserta agar mereka beraksi dengan maksimal.
Moment ini, menurutnya, merupakan salah satu media untuk mengenalkan kekayaan dan keberagaman budaya yang dimiliki bangsa Indonesia kepada anak-anak.
Selain itu, dengan mengikuti pawai akan menjadi kenangan tersendiri bagi nanak ketika tumbuh besar nanti. Oleh karenanya harus terus ditanamkan nilai-nilai kebhinekaan dan persatuan demi keutuhan bangsa.
Kepala Dinas Perumahan Permukiman dan Perhubungan (Dinrumkimhub) Kabupaten Blora, Pratikto Nugroho selaku Kepala Seksi Pawai HUT Ke-74 Kemerdekaan RI menyampaikan bahwa pawai anak-anak TK/PSD kali ini diikuti 34 regu peserta, SD 24 regu dan SMP 9 regu peserta.
“Persiapan dari Alun-Alun Blora, Start dari depan kantor Bupati Blora, kemudian Jalan Pemuda, Jalan Gunandar dan finish di Jembar Kelurahan Kedungjenar,” katanya.
Meskipun cuaca terik, tidak mengurangi semangat anak-anak untuk mengikuti pawai. Penonton juga berjubel di sepanjang rute yang dilalui, terutama para orang tua yang ingin menyaksikan putra-putrinya tampil.
“Berjalan lancar dan tertib,” jelasnya.
Sementara itu, untuk memberikan keamanan dan kelancaran selama kegiatan tersebut Polres Blora mengerahkan ratusan personel guna melakukan pengamanan.
Kapolres Blora AKBP Antonius Anang Tri Kuswindarto melalui Kabag Ops Kompol Zuwono menyampaikan pihaknya telah memploting anggotanya dalam pengawalan dan pengamanan.
"Anggota telah terploting di titik titik kerawanan, baik anggota pakaian dinas maupun preman, untuk antisipasi tindak kriminal maupun kemacetan lalu lintas," ucap Kabag Ops Polres Blora.
Lebih lanjut Kabag Ops menguraikan bahwa selain dari Polres Blora, pengamanan juga di bantu oleh TNI,Satpol PP, Bidang Perhubungan Dinrumkimhub Blora dan linmas.
"Aparat gabungan all out dalam pengamanan, sehingga karnaval berjalan tanpa mengganggu kegiatan masyarakat lainnya," katanya. (Dinkominfo Kab. Blora).