Berita Terkini

Komite Akreditasi Rumah Sakit Survei di RSUD dr. Soetijono Blora


Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. R Soetijono Blora mulai menjalani tahapan survei akreditasi yang dilakukan langsung oleh tim Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS) dari Jakarta.

Survei akreditasi dilakukan mulai Senin (16/12/2019) oleh Tim Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS) dari Jakarta yang beranggotakan dr. Petrus Maturbongs, dr. Nurhayati Sp.A, dr. Dedi Nofizar, Sp.P, dan Syahrir, SE, S.Kep, Ners. M.Kep.

Pembukaan tahapan survei akreditasi dilaksanakan di Aula RSUD dr. R. Soetijono Blora dengan dihadiri Wakil Bupati H. Arief Rohman, M.Si, Sekda Komang Gede Irawadi, SE, M.Si, Plt.Kepala Dinas Kesehatan, dan para Dewan Pengawas RS.

Sejumlah presentasi dipaparkan, mulai dari sejarah rumah sakit, kondisi sarana prasarana, kapasitas daya tampung pasien, kondisi SDM kesehatan, hingga ditampilkannya mars RSUD dr. R. Soetijono oleh para tenaga kesehatan.

Di depan seluruh tamu undangan dan tim akreditasi dari KARS, Direktur RSUD dr. R. Soetijono Blora, dr. Nugroho Adiwarso, Sp.OG, menyampaikan bahwa akreditasi ini merupakan salah satu langkah menuju perbaikan pelayanan kesehatan dan pengelolaan manajemen rumah sakit yang ia pimpin.

“Kami telah melakukan berbagai persiapan baik dari segi SDM maupun sarana prasarana untuk menunjang peningkatan pelayanan masyarakat. Semoga melalui akreditasi ini, kita bisa meraih predikat terakreditasi dengan predikat Paripurna,” ucap dr. Nugroho Adiwarso, Sp.OG.

dr. Petrus Maturbongs, mengatakan bahwa sesuai Permenkes nomor 12 tahun 2012 tentang Akreditasi Rumah Sakit menegaskan bahwa Pemerintah dan Pemerintah Daerah wajib mendukung, memotivasi, mendorong dan memperlancar proses pelaksanaan akreditasi untuk semua rumah sakit, dan dapat memberikan bantuan pembiayaan kepada rumah sakit untuk proses akreditasi.

“Peran pemerintah untuk mengawal pelaksanaan suatu kebijakan sangat diharapkan namun tetap harus didukung oleh semua pihak yang terkait termasuk pimpinan rumah sakit. Komitmen dari pimpinan dan dukungan dari seluruh SDM yang ada rumah sakit juga memiliki peran penting dalam mencapai keberhasilan. Semoga dalam penilaiannya nanti bisa memperoleh hasil terbaik,” kata dr. Petrus Maturbongs.

Pada kesempatan yang sama Wakil Bupati H. Arief Rohman M.Si mengapresiasi upaya perbaikan pelaayanan yang dilakukan jajaran direksi RSUD dr. R. Soetijono Blora.

Menurut Wakil Bupati, akreditasi memang penting dilakukan untuk mengetahui sejauh mana mutu dan kualitas pelayanan rumah sakit yang bisa diberikan kepada pasien.

“Mewakili Bapak Bupati, kami berharap akreditasi ini bisa benar-benar dilakukan seobjektif mungkin. Jangan sampai ada yang ditutup-tutupi,” jelasnya.

Hal itu diduga selama ini kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten Blora kerap menjadi sorotan masyarakat.

“Sehingga kita ingin hasilnya bisa yang terbaik agar masyarakat semakin percaya dan mau memeriksakan kesehatannya di rumah sakit daerah sendiri,” ujar Wakil Bupati.

Adapun proses survei akreditasi dilaksanakan hingga Selasa (17/12/2019) dengan sejumlah agenda kegiatan. Salah satunya sesi wawancara untuk menggali data dan kondisi pelayanan kesehatan yang ada. (Dinkominfo Kab. Blora).

    Berita Terbaru

    Berbusana Adat Jawa Tengah, Bupati Blora Pimpin Upacara Peringatan Hardiknas 2024
    02 Mei 2024 Jam 20:06:00

    Bupati Blora Arief Rohman memimpin upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2024...

    Kesempatan Bagi ASN Isi Jabatan Dewan Pengawas Perumda Air Minum Tirta Amerta Blora
    02 Mei 2024 Jam 15:35:00

    Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Amerta Kabupaten Blora membuka kesempatan bagi...

    Kodim 0721/Blora Sosialisasi Rencana Program TMMD Sengkuyung Tahap II di Desa Geneng
    02 Mei 2024 Jam 14:13:00

    Kodim 0721/Blora akan menyelenggarakan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung...