Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kabupaten Blora, Dra. Indah Purwaningsih ,M.Si menyampaikan saat ini sedang dilakukan penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kementerian Sosial RI untuk tahap II dengan total sasaran 9.233 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
“Diharapkan minggu ketiga bulan Juni 2020 sudah selesai penyalurannya,” ucapnya dalam konferensi pers di media center Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Blora, Minggu (14/6/2020).
Kemudian untuk bantuan sosial (bansos) sembako perluasan melalui Himpunan Bank-bank Milik Negara (BRI) dengan total penerima 33.957 KPM, saat ini sudah diselesaikan pembagian Kartu Kesejahteraan Sosial (KKS) dan sebagain besar sudah di top up saldo sebesar Rp400.000,00 – Rp600.000,00.
“Dengan demikian jika E-Warong BRI yang ditunjuk sudah siap sembakonya maka KPM sudah dapat melakukan transaksi,” jelasnya.
Disampaikan lebih lenjut untuk penyaluran Jaring Pengaman Sosial (JPS) Pemprov Jateng tahap pertama sudah mulai disalurkan sejak 10 Juni 2020 dengan sasaran 6.266 KPM dalam bentuk sembako senilai Rp200.000,00 untuk jangka waktu tiga bulan (Mei,Juni, Juli) melalui kantor Pos.
Untuk Jaring Pengaman Ekonomi (JPE) tahap I dari Pemprov Jateng berupa menjahit masker non medis. Bahan dan kelengkapannya dibantu Pemprov Jateng melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Provinsi Jawa Tengah, berlangsung bulan April hingga Mei 2020.
“Sasarannya sebanyak 480 orang atau 48 kelompok Pekka, kader PKK dan perempuan rentan lainnya,” jelasnya.
Adapun jumlah masker yang dijahit sebanyak 1.500 buah tiap kelompok dengan ongkos jahit Rp3.000,00/masker. Total masker yang diproduksi sebanyak 72.000 buah dan dialokasikan 20% dikembalikan ke DP3AP2KB Provinsi Jawa Tengah dan 40% untuk Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Blora dan sudah diserahkan Senin (8/6/2020) sebanyak 28.000 masker.
Untuk JPE tahap kedua, kata dia, direncanakan Juli 2020 dengan jenis kegiatan yang relevan dengan tatatan adaptasi kebiasaan baru (new normal) yaitu pembuatan face shield, dengan sasaran berbeda dari tahap I.
Sementara itu, menurut Indah, penyaluran JPS Bansos Kabupaten Blora tahap I sudah selesai dilaksanakan untuk 15.767 KPM.
JPS untuk perantau yang terdata melalui Komunitas Perantau Blora (Kopra) sebanyak 755 perantau.
“Diharapkan sudah mulai bisa disalurkan mulai minggu depan dengan memanfaatkan jasa pelayanan kantor Pos,” kata dia. (Dinkominfo Kab. Blora).