Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) Aisyiyah kabupaten Blora menyalurkan bantuan air bersih kepada warga yang terdampak kekeringan di musim kemarau.
Berbagi tiada henti berderma tiada reda. Sebuah pepatah yang layak untuk PDA Blora. Selalu ada kegiatan yang sifatnya membagikan kepada orang lain. Apakah itu berbagi ilmu, berbagi materiel maupun berbagi yang berupa kebutuhan non-ekonomi.
Kali ini PDA dengan tim pelaksana LLHPB, menyalurkan air bersih ke daerah pelosok-pelosok desa yang membutuhkan air bersih. Kegiatan tersebut merupakan prioritas kegiatan karena merupakan kebutuhan primer yang sangat mendesak dan harus segera terpenuhi.
Blora yang termasuk daerah kering, sudah dapat dipastikan jika musim kemarau kekurangan air bersih. Oleh sebab itulah LLHPB siap bergerak meringankan beban mereka akan kebutuhan air.
Dimulai hari ini, Sabtu, 3 Oktober 2020, tim LLHPB meluncur ke dk. Gunung Bancak, desa Jepangrejo, kec. Blora dengan dua tangki air.
Mengapa harus Gunung Bancak yang merupakan titik awal pengedropan ? Karena daerah tersebut merupakan daerah terparah kekurangan air bersih.
Masyarakat antusias mendapatkan dropping air tersebut.
Pada kesempatan kali ini, disamping dropping air, ibarat sekali merengkuh dayung dua tiga pulau terlampaui. Selain dropping air, dibagikan juga masker dan penjelasan tentang TBC dan cara pencegahannya.
Adapun pembagian jatah air berdasarkan titik kumpul dari suatu area. Masing-masing titik sejumlah sekitar30-40 KK. Masing-masing membawa jirigen dengan pembagian yang merata, per KK 4- 5 jirigen.
Meskipun hanya kebagian 4-5 jirigen per KK, mereka antusias namun juga tidak ada berebutan di antara mereka. Secara tertib mengambil sesuai bagiannya. Dan ketika masih ada sisa, tetap boleh tambah.
Itulah indahnya berbagi nikmatnya samarata. (Dinkominfo Blora / *Tiknowati-PDA Blora).