Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian (BPSDMP) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Yogyakarta menyelenggarakan Digital Entrepreneurship Academy.
Acara dilaksanakan di ruang pertemuan Arra Hotel Cepu diikuti 101 peserta pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) selama dua hari, Rabu (9/6/2021) hingga Kamis (10/6/2021).
Kegiatan ini diselenggarakan BPSDMP Kominfo Yogyakarta yang ke lima setelah dilaksanakan di Yogyakarta, Magelang, Purworejo dan Tegal.
Acara dibuka secara langsung oleh Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati, ST, MM mewakili Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP, M.Si.
Hadir pada pembukaan acara Kepala Dinkominfo Blora Drs Sugiyono, M.Si, Kepala Dindagkop UKM Sarmidi,SP diwakili Kabid Perdagangan Sunaryo, serta hadir Kabid IKP Dinkominfo Ignatius Ary Soesanto, S.Sos, M.Si.
Kepala BPSDMP Kominfo Yogyakarta Drs Zulkurnain diwakili Kasubbag TU BPSDM Yogya, Suwarto, SH, M.PA dalam laporannya menyampaikan jumlah peserta 101 orang.Terbagi 4 kelas.
"Tentu saja dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat," ucapnya.
Dijelaskannya, tidak dipungkiri kalau kegiatan ini dilaksanakan dengan kekawatiran karena masih pandemi COVID-19.
"Direncanakan bulan Juli. Jadwal hari ini sebenarnya di Kabupaten Kudus. Tapi karena situasi persebaran COVID-19, maka dibatalkan, kemudian dilaksanakan di Blora," ungkapnya.
Pihaknya mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Blora atas terselenggaranya acara.
Menurutnya, Usaha Menengah Kecil dan Mikro (UMKM) harus kuat meski tengah pandemi COVID-19.
Karenanya, berbagai upaya dilakukan pemerintah untuk memajukan UMKM di tanah air.
Upaya tersebut salah satunya datang dari Kementerian Komunikasi dan Informatika melalui Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian (BPSDMP) Yogyakarta yang menggelar Digital Entrepreneur Academy di Blora.
Pelatihan bagi pelaku UMKM di Blora ini merupakan bagian dari program Digital Talent Scholarship 2020 Kemenkominfo.
Ia menyebut pelatihan ini diharap dapat membantu pelaku UMKM untuk berkembang. Salah satunya, melalui digital marketing.
Karenanya, materi pelatihan tak jauh dari digitalisasi dalam dunia usaha.
‘’Mudahnya, bagaiamana pelaku UMKM ini bisa go online,’’ ujarnya.
Sebanyak 101 peserta dari 239 pelaku UMKM yang terpilih, bakal mengikuti pelatihan selama dua hari.
Tidak hanya materi, namun juga praktik. Salah satunya, teknik kanvas marketing.
Pandemi, kata Warto, tak dipungkiri memukul sektor usaha. QqqqTak terkecuali pelaku UMKM.
Pelatihan digitalisasi usaha pada UMKM diharapkan dapat mengembangkan UMKM akibat pandemi COVID-19.
Sedangkan untuk daerah pelatihan juga mendukung percepatan revolusi industri 4.0 dan konsep smart city yang dekat dengan digitalisasi.
Kabupaten Blora dipilih sebagai lokasi pelatihan karena termasuk daerah dengan risiko sedang Covid-19 di Jawa Tengah.
Dalam arahannya, Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati, mengajak supaya peserta bisa mengikuti dengan sungguh-sungguh dan tetap menerapkan Protokol Kesehatan.
Wabup juga berharap kepada BPSDMP melanjutkan dan berbagi ilmu DEA kepada pelaku UMKM yang belum berkesempatan.
"Jadi berharap sisanya 139 orang kalau bisa diikutkan sekalian," ujarnya.
Wabup menjelaskan outcome progran DEA yaitu meningkatnya pengetahuan dan keterampilan peserta untuk memanfaatkan/mengoptimalkan TIK dalam mengelola bisnis atau usahanya.
Kemudian, meningkatnya pengetahuan dan keterampilan peserta dalam memanfaatkan/mengoptimalkan media online sebagai media pemasaran.
"Berikutnya, terdorongnya ekonomi digital Indonesia dalam rangka mendukung transformasi digital revolusi industri 4.0," terang Wabup.
Wabup memaparkan dalam Making Indonesia 4.0 ada 10 Straregi Prioritas Nasional.
Yaitu, Perbaikan Alur Material, Mendaur Ulang Zona Industri, Peningkan SDM, Pemberdayaan UMKM.
Kemudian, Menerapkan Insentif Investasi Teknologi, Pembentukan Ekosisten Inovasi.
Selanjutnya, Menarik Investasi Asing, Harmonisasi Aturan dan Kebijakan.
Berikutnya, Membangun Infrastruktur Digital Nasional dan Akomodasi Standar Sustainability.
Usai pembukaan, acara dilanjutkan penyampaian materi dari narasumber diawali Kadinkominfo tentang bisnis di era digital. (Dinkominfo Kab.Blora)