Pengendalian Covid-19 di Kabupaten Blora terus membaik. Berdasarkan peta zonasi risiko Covid-19, Selasa (12/4/2022) jam 13.02 WIB, enam (6) kecamatan masuk zona tidak terpapar (Zona Hijau), yakni Kecamatan Japah, Ngawen, Banjarejo, Bogorejo, Kedungtuban dan Kradenan.
Sedangkan,10 Kecamatan lainnya zona risiko rendah (Zona Kuning).
Meski demikian ada kasus aktif yang tersebar di sejumlah kecamatan. Yaitu kecamatan Blora 4 kasus, Jepon 0, Bogorejo 0, Tunjungan 0, Banjarejo 0, Japah 0, Kunduran 0, Todanan 0 kasus, Sambong 1, Jiken 0, Kedungtuban 0 kasus, Randublatung 0, Jati 1 kasus, dan Kradenan 0 kasus. Sehingga total 6 kasus.
Sementara itu berdasarkan monitoring data Covid-19, Selasa (12/4/2022) kasus Covid-19 positif 14.504. Sembuh 13.464. Covid-19 positif dirawat 0. Isolasi mandiri 6. Meninggal 1.034. Pemeriksaan swab 91.934.
Sedangkan dari sasaran vaksinasi 715.441. Total vaksinasi Dosis I, 655.991 (91,7%). Dosis II, 566.696 (79,2 %). Dosis III, 54.975 (7,8 %).
Kepala Dinkes Blora Edi Widayat S.Pd, M.Kes, M.H menegaskan kepada warga masyarakat supaya tetap tidak mengabaikan protokol kesehatan.
Selain itu Pemkab Blora menargetkan 100 persen capaian vaksinasi.
Hingga saat ini capaian vaksinasi di Kabupaten Blora, menurutnya, masih ada perbedaan yang besar antara dosis pertama, kedua dan ketiga (booster).
“Patuh protokol kesehatan itu harus tetap dijalankan. Untuk vaksinasi targetnya tetap 100 %,” ucapnya.
Pihaknya mengimbau kepada warga masyarakat, bagi yang belum vaksin dosis I dan II, supaya ikut vaksinasi. Tidak terkecuali untuk dosis III.
Oleh karena itu, Pemkab Blora menempuh berbagai cara.
Salah satunya melalui gerakan vaksinasi berhadiah sepeda motor yang kembali diluncurkan, pada Kamis (24/3/2022) lalu.(Tim Dinkominfo Blora).