Pemkab Blora terus bergerak untuk optimalisasi BUMD. Setelah studi tiru ke Magelang, Blora lanjut belajar tata kelola BUMD yang baik, Pemerintah Kabupaten Blora belajar ke Kabupaten Kulon Progo, Kamis (9/6/2022).
Untuk diketahui, Kabupaten Kulon Progo selama tiga tahun berturut-turut peroleh penghargaan BUMD Award atas kinerja dari BUMD yang ada.
Untuk itu, Pemkab Blora yang dipandegani Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati, ST, MM, sempatkan untuk studi berkaitan Peraturan-Peraturan Bupati yang mengatur BUMD serta tata kelola BUMD di kabupaten tersebut.
Ikut mendampingi Sekda, Asisten II , Staf Ahli Bupati, beberapa Kepala OPD dan pimpinan BUMD di Blora. Rombongan diterima oleh PJ Bupati Kulon Progo Drs. Tri Saktiyana, M.Si, Staf Ahli Bupati, Kepala OPD, dan pimpinan BUMD Kulon Progo.
"Kami dari jajaran Pemkab Blora ingin mendapatkan beberapa ilmu terkait BUMD dengan Pemkab Kulon Progo. Harapannya dari BUMD Blora bisa meniru dan menerapkannya," terang Wabup Etik, panggilan akrab sehari-hari Wabup Blora.
Menurutnya, BUMD di Blora diharapkan mendorong perekonomian daerah dan pendapatan bagi daerah. Untuk itu Blora bergerak cepat.
Ditandaskan, regulasi yang tepat dan sesuai diperlukan agar BUMD yang ada di Kabupaten Blora bisa maju. "Regulasi sangatlah penting. Regulasi harus jelas dan tepat.”
Sementara itu, PJ Bupati Kulonprogo, Drs. Tri Saktiyana, secara singkat bagi-bagi ilmu tata kelola BUMD di wilayahnya.
Dikatakan, dalam pengelolaan BUMD tentu perlu memperhatikan adanya regulasi-regulasi yang berlaku. Termasuk didalamnya proses bisnis penyertaan modal maupun pola pembinaan pengawasan BUMD.
Disampaikan, di Kabupaten Kulon Progo terdapat beberapa BUMD yang kini semakin berkembang. Diantaranya Perumda Air Minum Tirta Binangun yang kini juga bergerak dalam bidang air minum dalam kemasan. Juga Perumda Bank Kulon Progo, Perumda Aneka Usaha Kulon Progo, serta PT Selo Adikarto. (Tim Dinkominfo/ Prokompim).