Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Blora Edy Widayat menyampaikan layanan kesehatan buka 24 jam, dalam rangka menciptakan rasa aman dan nyaman bagi warga yang merayakan Idulfitri 1445 Hijriah.
“Selama Lebaran, mulai tanggal 4 – 16 April 2024, 26 Puskesmas yang ada di sejumlah pelosok di Blora buka layanan 24 jam,” kata Kepala Dinkes Blora, Rabu 3 April 2024.
Selain itu dari Dinkes sendiri juga mendirikan pos kesehatan terpadu dengan lintas sektoral. “Kami sudah mengatur jadwal tenaga kesehatan yang bertugas selama lebaran,’’ ucapnya.
Tidak hanya itu, lanjut Edy Widayat, tujuh rumah sakit yang ada, baik RS negeri maupun swasta tetap buka 24 jam. Selama lebaran, untuk layanan Poli sementara dialihkan ke IGD.
Sebanyak tujuh rumah sakit yang tetap akan buka 24 jam selama lebaran, di antaranya RSU Cepu, RSU Blora, RS Permata, RS PKU Muhamadiyah, RSU Randublatung, RS Bhayangkara Kunduran.
Selain itu Dinas Kesehatan Kabupaten Blora, mengimbau masyarakat agar mewaspadai penyakit diare setelah menjalankan puasa Ramadan.
Edy Widayat mengatakan, setelah menjalankan puasa biasanya dimanfaatkan warga untuk ‘balas dendam’ dengan menyantap makanan secara berlebihan, terutama sajian kue dan makanan saat malam hari atau ketika Lebaran.
"Kebiasaan ini kerap kurang disadari bahwa pencernaan belum siap bekerja optimal setelah bekerja lamban," jelasnya.
Menurutnya, karena lambung masih dalam tahap transisi setelah istirahat, namun saat Lebaran banyak makanan dan minuman yang dikonsumsi meningkat sehingga memicu penyebab penyakit diare.
“Sebaiknya, merayakan dan sesudah Lebaran harus sehat, dengan memperhatikan pola makanan, jangan semua di konsumsi seperti balas dendam, tetap diwaspadai dan dijaga," jelasnya.
"Akan menjadi kurang baik, sesudah Lebaran mengalami sakit seperti diare akibat pola makan yang berlebihan," ucapnya. (Tim Dinkominfo Blora).