Seni dan Budaya

Rak-rakan Seni Barongan dan Pentas Musik Semarakkan Sedekah Bumi Dukuh Glagahan


Rak-rakan seni barongan menyemangati warga dukuh Glagahan desa Jepangrejo Kecamatan Blora dalam rangka sedekah bumi pada Selasa, 28 Mei 2024.

Kesenian rakyat itu ditampilkan keliling kampung dan diiringi sejumlah penari kuda lumping dan penari bujang ganong. Ratusan warga setempat pun antusias dan spontan ikut mengiringi dari belakang kesenian rakyat Blora itu. Sedangkan warga yang dilewati rak-rakan barongan menyambut dengan suka cita sambil membagikan air minum.

“Barongan ini untuk mendukung dan memeriahkan sedekah bumi di Dukuh Glagahan,” kata Supardi, Kamituwo Dukuh Glagahan.

Sejumlah warga, konten kreator hingga youtuber ikut datang membuat dokumentasi sebagai karya yang menarik perhatian publik.

“Meskipun sekarang sudah jaman moderen dan sebagian besar masyarakat kita tidak saja sebagai petani, namun tradisi sedekah bumi ini tidak bisa ditinggalkan. Karena, tujuan sedekah bumi ini sangat baik dan positif yaitu sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT atas segala rahmat dan limpahannya,” tambah Supardi.

Sebelumnya, warga setempat juga membuat tumpeng untuk hajatan di rumah Kamituwo. Nasi tumpeng dengan aneka bumbu dikepung bersama, setelah didoakan modin Yatirin, kemudian dinikmati. Beberapa warga juga saling tukar nasi tumpeng dan aneka bumbu.

Tiidak hanya itu, sebagian warga juga membuat makanan seperti pasung, bugis dan tape ketan. Selain itu juga ada yang memasak aneka sayur seperti opor dan lodeh untuk menjamu tamu, teman dan saudara yang datang ke rumahnya.

Sementara itu, pada malam harinya, sekira pukul 19.30 WIB panitia sedekah bumi menampilkan pertunjukan musik Campursari Baladewa, yang panggungnya berada di depan rumah Kamituwo.

“Kami atas nama panitia menyampaikan maaf bila kinerja panitia dinilai kurang maksimal sehingga kedepan berharap bisa lebih baik. Kami juga menyampaikan terimakasih kepada semua warga atas dukungan dan partisipasinya, sehingga acara ini berjalan dengan lancar dan tertib,” kata Anas, ketua panitia sedekah bumi dukuh Glagahan.

Kepala Desa Jepangrejo H. Sugito, dalam sambutannya juga mengucap syukur Alhamdulillah bahwa tradisi sedekah bumi di Dukuh Glagahan masih terus dilestarikan secara gotong royong.

Menurutnya, ditampilkannya seni barongan dan seni musik karena disukai mulai dari anak, remaja hingga dewasa.

“Saya mendoakan semua warga masyarakat khususnya di Dukuh Glagahan senantiasa diberikan kesehatan, kelancara rejeki dan panjang umur. Atas nama pemerintah desa Jepangrejo saya mengucapkan terimakasih kepada warga masyarakat Dukuh Glagahan, panitia dan semuanya yang ikut mendukung kelancaran kegiatan ini, ” ucap Kades Jepangrejo Sugito.

Sugito juga menyampaikan, pada siangnya secara pribadi di rumahnya juga menerima tamu dengan hiburan organ tunggal.

Tidak hanya itu, di malam yang sama hiburan musik lainnya juga ditampilkan oleh kalangan pemuda Glagahan di panggung berbeda. Mereka gotong royong mengusung group musik Romansa dan sejumlah penyanyi lokal.

“Meriah sekali acara hiburan dan tasyakuran sedekah bumi di Dukuh Glagahan,” kata Mimi, salah satu warga Glagahan.

Acara itu juga menggeliatkan perputaran ekonomi bagi pelaku usaha kecil yang datang menjuala aneka makanan dan minuman serta permainan. (TIM).


    Berita Terbaru

    Terimakasih EMCL, Blora Culture Festival 2024 Sukses Digelar
    07 September 2024 Jam 17:03:00

    Kepala Bidang Pariwisata Dinporabudpar Kab Blora Yeti Romdonah mengungkapkan perasaan bahagia...

    Bupati Blora dan Forkopimda Nayub Bersama 3.000 Penari
    07 September 2024 Jam 16:21:00

    Hari kedua pelaksanaan Blora Culture Festival (BFC) 2024 benar-benar menyusul adanya gelar tari...

    Dinporabudpar Blora Selenggarakan Workshop Management Festival
    06 September 2024 Jam 16:25:00

    Dinas Kepemudaan Olahraga Pariwisata Kebudayaan (Dinpurabudpar) Kabupaten Blora...