Hery Sutiyono secara aklamasi terpilih kembali menjadi ketua umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Blora. Dia sebelumnya merupakan calon ketua tunggal dalam Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) yang berlangsung di ruang pertemuan kantor Pemkab Blora, Selasa (18/12/2018).
Karena hanya ada satu calon, peserta Musorkab yang terdiri dari pengurus cabang olahraga akhirnya sepakat menunjuk Hery Sutiyono sebagai ketua umum KONI Blora periode 2018-2022. ‘
’Saya berterima kasih atas kepercayaan ini. Tapi, jujur, ini tugas yang berat. Apalagi tadi Bupati menargetkan prestasi Blora di Porprov Jateng mendatang harus menembus rangking di atas 10,’’ ujar Hery Sutiyono dalam sambutannya usai terpilih kembali menjadi ketua KONI Blora.
Ketua Panitia, H Setiyono menjelaskan, sebelum digelar Musorkab, pihaknya terlebih dahulu mengirimkan surat penjaringan dan penyaringan bakal calon ketua umum KONI kepada seluruh cabang olahraga di Blora. Pengurus cabang olahraga selanjutnya mengisi nama bakal calon yang didukung. Hasilnya, muncul dua nama bakal calon ketua umum yakni Hery Sutiyono (Ketua Umum KONI Blora 2014-2018) dan H Sujoko (Ketua Pelti dan Pengurus KONI Blora). Namun setelah dilakukan konfirmasi kepada kedua bakal calon, H Sujoko memutuskan mengundurkan diri.
‘’Hingga hanya ada calon tunggal ketua umum KONI periode 2018-2022 yakni Hery Sutiyono,’’ ungkapnya di hadapan peserta Musorkab.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, dari 32 cabang olahraga di Blora, dalam penjaringan dan penyaringan bakal calon itu sebanyak 29 cabang olahraga memberikan dukungan kepada Hery Sutiyono. Hery Sutiyono yang juga pelatih atletik itupun akhirnya melengggang mulus terpilih menjadi Ketua Umum KONI Blora dalam Musorkab yang dibuka Bupati Djoko Nugroho.
‘’Kami ingin prestasi olahraga Blora bisa lebih meningkat lagi di masa yang akan datang. Bagi pengurus KONI maupun cabang olahraga yang merasa tidak mampu meningkatkan prestasi olahraga Blora, lebih baik mundur saja,’’ tegas Bupati Djoko Nugroho.
Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Organisasi KONI Jateng Wen Hardiwan yang hadir dalam Musorkab KONI Blora mengampresiasi prestasi olahraga yang diraih Blora selama ini. Dia mengungkapkan, di Porprov Jateng 2013 di Banyumas, kontingen Blora menempati peringkat 12 dengan mengumpulkan 16 keping emas, 11 perak dan 16 perunggu. Sedangkan di Porprov Jateng 2018 di Solo, peringkat Blora naik ke rangking 11 dengan mendapatkan 17 emas, 20 perak dan 31 perunggu.
‘’Menjadi tantangan bagi pengurus KONI berikutnya untuk meningkatkan prestasi olahraga Blora,’’ katanya. (Dinkominfo Kab. Blora)