Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Blora dan Aparatur Sipil Negara (ASN) memborong cabai merah dari petani di desa Turirejo, Kecamatan Jepon, Kamis (17/1/2019). Cabai dibeli untuk membantu petani menyusul merosotnya harga cabai di wilayah setempat.
Kegiatan dipimpin oleh Ketua Umum DWP Kabupaten Blora Ratnasari Komang Gede Irawadi sebagai bentuk perhatian, solidaritas dan peduli kepada petani cabai.
Tujuannya untuk membantu mendongkrak harga cabai dari petani agar tidak terlalu merugi yang diduga dibeli dengan harga rendah oleh tengkulak.
“Ini untuk mendongkrak harga cabai. Dan kami membeli langsung dari petani di Desa Turirejo. Saya rasa cabai itu dibutuhkan, apalagi ibu-ibu,” katanya, di Desa Turirejo, Kecamatan Jepon.
Upaya yang dilakukan, lanjutnya, menindaklanjuti imbauan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Bupati Blora Djoko Nugroho dan Penasehat DWP Kabupaten Blora Dra. Hj. Umi Kulsum Djoko Nugroho.
“Harga cabai di tingkat petani yang sekarang ini dibeli oleh tengkulak bekisar antara Rp6.000,00 /kg hingga Rp8.000,00/kg. Tetapi kami dari DWP Kabupaten Blora membeli Rp15.000,00/kg,” jelasnya.
Ikut memborong cabai pada acara tersebut unsur ASN dari pemerintah kecamatan Jepon dan penyuluh pertanian Dinas Pertanian setempat.
Sementara itu Suparni salah seorang pedagang cabai di pasar induk Blora mengemukakan harga cabai merah merosot sejak sebulan lalu.
“Sebulan lalu harga cabai merah Rp25.000,00/kg. Pada minggu ini kami jual cabai merah Rp12.000,00/kg. Sedangkan cabai hijau Rp8.000,00/kg,” katanya. (Dinkominfo Kab. Blora).