Tidak ada satupun warga Desa Jurangjero, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora, Jawa Tengah yang tidak senang adanya pelaksanaan TMMD Reguler ke-104 Kodim 0721/Blora. Sebab program ini akan melaksanakan sejumlah pembangunan di desa setempat.
Terlebih pada pembangunan jalan sepanjang 1,3 Km dengan lebar 2,5 Meter yang menghubungkan Desa Jurangjero ke Desa Nglengkir.
Khairun (53) salah seroang warga Desa Jurangjero menyatakan pada umumnya sangat senang dan mendukung dengan program TMMD dari Kodim Blora di desanya. Yang membanggakan, kata dia, mewakili warga desa Jurangjero, di salah satu kegiatan fisiknya membangun jalan yang memang benar-benar dibutuhkan warga.
''Jujur kepada TNI, sudah lama warga mendambakan dibangunnya jalan yang bisa tembus ke Desa Nglengkir. Selama ini jalan yang menjadi akses utama warga itu kondisinya sangat memprihatinkan. Kalau hujan sulit untuk dilalui orang,'' jelas Khairun, di Jurangjero, Blora, Minggu (17/2/2019).
Dandim Letkol Ali Mahmudi menjelaskan, selain akan mengeraskan jalan sepanjang 1.366 Meter, TMMD Reguler ke-104 Kodim 0721/Blora juga akan melakukan bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) milik beberapa warga desa setempat.
Untuk sementara akan ada 3 RTLH milik warga Desa Jurangjero yang akan dibedah dalam TMMD Reguler.
Disamping itu juga akan ada pembangunan talud dengan tinggi 2,5 Meter sepanjang 150 Meter, pembangunan plat beton sejumlah lima titik, pembangunan saluran air, jambaninasai, dan sejumlah kegiatan fisik lainnya.
“Selain kegiatan fisik juga ada kegiatan non fisik, diantaranya penyuluhan wawasan kebangsan dan bela negara, kesehatan, pertanian dan perkebunan, pencegahan pernikahan dini, bahaya narkoba serta keterampilan PKK,” jelasnya belum lama ini.
Melalui program TMMD secara berkesinambungan diharapkan akan dapat mewujudkan ketahanan masyarakat yang tangguh dalam menghadapi berbagai bentuk ancaman, yang muaranya akan berdaya guna bagi kepentingan pertahanan negara. (Dinkominfo Kab. Blora).